
Menstrual Cup 101 - Jawaban Jujur dan Realistis Buat Kamu yang Masih Ragu
Kalau kamu lagi baca ini karena penasaran, tapi juga masih banyak tanda tanya tentang menstrual cup…kamu nggak sendiri! Banyak perempuan yang awalnya merasa takut, bingung, bahkan langsung mikir:
“Emang aman ya?
“Gimana cara masukinnya?”
“Bakal cocok gak ya aku?”
Belum lagi mitos-mitos yang belum tentu benar soal menstrual cup. Bahas satu-satu, yuk!
"Menstrual cup itu aman nggak sih?"
Ini mungkin pertanyaan paling awal yang muncul di kepala. Jawabannya: ya, menstrual cup aman digunakan, asalkan kamu pilih cup yang terbuat dari 100% silikon medis dan digunakan sesuai petunjuk. Bahan ini BPA-free, non-toxic, dan udah banyak dipakai di dunia medis (seperti untuk implan dan alat bedah), jadi nggak usah khawatir soal keamanannya. Malah, karena nggak mengandung pemutih atau pewangi kayak pembalut sekali pakai, menstrual cup justru lebih ramah untuk kulit sensitif.
"Tapi... nyakitin nggak sih kalau dipakai pertama kali?"
Rasa takut ini wajar banget, apalagi kalau kamu lihat bentuknya dan langsung mikir, “Gimana caranya benda kayak gini dimasukkin ke vagina? Apa nggak sakit? Ngilu ah!” Tapi sebenarnya, kalau kamu rileks dan melakukannya pelan-pelan, prosesnya bisa sangat nyaman. Kuncinya ada di teknik melipat cup, posisi tubuh saat memasukkan, dan… jangan buru-buru. Idealnya coba dulu pas kamu lagi santai di rumah, nggak harus pas hari pertama menstruasi, kok. “Terus, kalau nyangkut gimana?” Banyak yang punya pertanyaan ini. Bisa jadi bukan benar-benar nyangkut, tapi terasa agak sulit dikeluarkan. Lagi-lagi, kuncinya adalah jangan panik, practice makes perfect! Faktanya, pakai menstrual cup memang butuh latihan, dan itu wajar sekali untuk hal baru yang kita coba.
"Kalau dipakai lama, bisa bocor nggak?"
Ini juga salah satu kekhawatiran terbesar. Jawabannya: menstrual cup bisa dipakai sampai 12 jam, tapi kamu perlu tahu kapan waktunya dikosongkan. Setiap orang punya volume darah haid yang berbeda, jadi akan ada masa ‘eksperimen’ untuk tahu kapan cup kamu mulai penuh. Tanda-tandanya? Kadang kamu bisa merasa sedikit ‘berat’ atau basah, dan bisa jadi terlihat sedikit noda dalam celana dalam yang menandakan cup sudah penuh. Tapi kalau cup sudah terpasang dengan benar, dan kamu belum melewati durasi atau volume maksimalnya, seharusnya tidak bocor.
“Oke..Kalau gitu, gimana cara pakainya?”
Sebenarnya, pakai menstrual cup itu prosesnya sederhana, tapi memang butuh latihan dan adaptasi. Ini langkah-langkah dasarnya:
-
Cuci tangan, lalu sterilkan cup
Sebelum digunakan pertama kali (dan setelah selesai haid), kamu perlu rebus cup selama 5 menit. Ini buat memastikan nggak ada bakteri yang ikut masuk. -
Lipat cup dengan benar
Cara paling gampang buat pemula adalah melipat menstrual cup jadi bentuk C atau U. Tujuannya biar ukuran cup jadi lebih kecil saat dimasukkan. -
Cari posisi nyaman
Bisa sambil jongkok, duduk di toilet, atau berdiri dengan satu kaki naik ke kursi. Nggak ada yang benar atau salah, pilih yang nyaman buatmu! -
Masukkan pelan-pelan
Masukkan cup ke dalam vagina sambil tetap tenang. Setelah masuk, kamu bisa putar sedikit bagian bawah cup agar dia membuka sempurna dan menempel dengan baik di dinding vagina (ini yang bantu cegah bocor!).
“Terus, cara lepasinnya gimana?”
Nah, ini bagian yang kadang bikin deg-degan, tapi sebenarnya nggak sesulit itu:
-
Cuci tangan lagi ya!
Kebersihan tetap nomor satu. Pastikan tangan bersih sebelum menyentuh area vagina. -
Rileks dan tarik pelan-pelan
Jangan langsung tarik bagian ujung cup (stem) kayak narik tampon. Lebih baik cubit bagian dasar cup dulu biar ‘vakum’-nya lepas, baru deh tarik pelan-pelan sambil jaga posisi tubuh tetap nyaman. -
Buang darah, lalu cuci cup-nya
Setelah cup keluar, tuang isinya ke toilet atau wastafel. Lalu cuci menstrual cup pakai air bersih dan sabun, dan kamu bisa pakai ulang lagi. Hemat, kan?
Pelan-pelan aja. Mungkin butuh 2-3 siklus menstruasi sampai kamu benar-benar merasa “klik”. Tapi banyak pengguna menstrual cup yang bilang, “Kenapa nggak coba dari dulu, ya?” Bisa jadi kamu juga akan bilang hal yang sama nanti.
Jadi… kalau selama ini kamu merasa menstruasi itu ribet, rawan bocor, atau bikin nggak bebas gerak, menstrual cup bisa jadi awal dari pengalaman baru untukmu! Nggak harus langsung jago, tapi yang penting, kamu punya pilihan lain dalam merawat tubuhmu sendiri.
Buat kamu yang baru mau mulai pakai menstrual cup, yuk cobain Perfectfit Menstrual Cup!